- Open Source Bukan OS Alternatif - 3 Juli 2020
- Mengapa Dunia Pendidikan Harus Belajar Gunakan Open Source Software - 9 Maret 2020
- Strategi Tingkatkan Angka Partisipasi Sekolah - 5 Maret 2020
Yayasan Gedhe Nusantara (Gedhe Foundation) telah menerima nota keberatan dari Perkumpulan Infest mengenai materi publikasi dimana tidak mencantumkan nama Infest dalam sejumlah konten yang dipublikasikan oleh Yayasan Gedhe. Saya Yossy Suparyo atasnama pribadi dan Yayasan Gedhe meminta maaf atas situasi tersebut dan hal tersebut terjadi semata-mata akibat kelalaian dan rendahnya kualitas SDM yang dimiliki oleh Yayasan Gedhe.
Untuk itu, kami secara resmi menerima nota keberatan tersebut. Demikian langkah-langkah yang sudah dilakukan oleh Yayasan Gedhe untuk merespon nota keberatan Infest.
1. Perihal pencantuman identitas lembaga dalam nama person yang publikasi Gedhe
Sebelumnya, dalam publikasi hanya tertulis M. Khayat diganti menjadi M. Khayat, Pegiat Infest
Tautan: https://gedhe.or.id/pelatihan-fasilitator-program-desa-2-0/
2. Publikasi yang tidak mencantum dalam informasi M. Khayat sebagai pegiat Infest.
Sebelumnya publikasi hanya satu paragraf saja, kemudian ditambahi paragraf ke 2 yang berisi tentang siapa fasilitator dalam gambar.
Tautan: https://gedhe.or.id/delapan-desa-di-banyumas-berlatih-kelola-sistem-informasi-desa/
3. Penurunan konten Video Mitra Desa diakun pegiat Gedhe
Tautan: https://www.youtube.com/channel/UCwXX5gim9V3CUrChZgszVaA/feed
Publikasi ini tidak ada niatan untuk menghilangkan pihak-pihak yang terkait dengan pengembangan Mitra Desa, tetapi justru ingin membantu gagasan kreatif untuk pengembangan sistem ke depan. Selain itu, materi belum mendapat approve dari Gedhe. Namun, karena ada nota keberatan dari Infest atas materi video tersebut maka Gedhe meminta kepada pihak yang bersangkutan untuk menurunkan materi publikasi tersebut. Permintaan menurunan konten disepakati oleh pihak yang bersangkutan.
4. Gedhe tidak menggunakan kode sumber (source code) yang dituduhkan oleh Infest dalam pengembangan aplikasi.
Gedhe menggunakan platform Python, dokumentasi pengembangan bisa diakses lewat http://dev.gedhe.or.id/index.php/Desa_2.0
5. Yayasan Gedhe Nusantara bersedia menanggung biaya yang dikeluarkan oleh Infest dalam pengurusan layanan hukum sebagai bukti iktikad kami untuk menyelesaikan urusan nota keberatan.
6. Gedhe memberikan pernyataan resmi yang dipublikasikan untuk publik mengenai hal yang disengketakan oleh Infest
Demikian pernyataan resmi kami, harap maklum
Yossy Suparyo
Direktur Eksekutif[:]
