- Gedhe Nusantara Dampingi Pelatihan Produksi Video untuk Konten Kreator Desa Kabupaten Konawe - 13 November 2024
- Pelatihan Content Creator Muda Desa Hoder dan Desa Wairbleler Berjalan Sukses: Menghasilkan 6 Video Pembelajaran untuk Pemberdayaan Masyarakat - 2 November 2024
- Pelatihan Content Creator Muda Desa Sukses Digelar di Pelalawan - 14 September 2024
JAKARTA – Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) dan Kementerian Kominfo RI menyelenggarakan workshop website pesantren dalam rangkaian program Internet Syariah Ramah dan Aman (ISRA) untuk 30 Pondok Pesantren selama dua hari, 3-4 Juli 2015 di Pusdiklat Kemkominfo RI, Kelapa Dua, Jakarta. Workshop kali ini merupakan tindaklanjut dan pengembangan dari workshop pertama di Bandung, Maret 2015. Tema workshop kali ini, Website Pesantren Sebagai Media Dakwah Rahmatan lil Alamin.
“Kita semua tahu perkembangan internet saat ini sangat pesat, tetapi juga semakin banyak konten negatif di internet. Karena itu kami sangat mendukung kegiatan ini sebagai bagian dari upaya memperbanyak konten positif di internet dengan materi dakwah dan artikel yang bermanfaat” ujar Septriana Tangkary, Direktur Pemberdayaan Informatika Kemkominfo, dalam sambutan pembukaannya.
Selain menyoroti banyaknya konten negatif di internet, Septriana juga memaparkan contoh-contoh pemanfaatan internet sebagai media dakwah yang saat ini sudah digunakan beberapa tokoh dakwah, mulai dari twitter, youtube, website dan sebagainya.
“Dengan internet, kita dapat melakukan dakwah memanfaatkan sosial media. Cukup menyebarkan dakwah dengan satu klik, kita dapat menyebarkan pesan ke ratusan bahkan ribuan orang, juga dapat disebarkan ulang oleh para pengikut kita di sosial media” tambah Septriana, menutup paparannya.