Gedhe Nusantara


Siswa SMA Saint Peter’s Kelapa Gading, Jakarta mengikuti live in di Melung selama tiga hari, yaitu Rabu-Jumat, (28-30/10/2015). Live in di Melung dimulai dengan ramah-tamah di Balai Desa Melung. Setelah itu, siswa ditempatkan di rumah penduduk.

“Sekitar tiga puluh siswa SMA Saint Peter’s Kelapa Gading, Jakarta di Melung mengikuti live in (ngenger). “Yang di Melung, sebanyak tiga puluh siswa kelas XI, empat guru, dan dua fasilitator,” tutur Agung Budi Satrio, tokoh masyarakat Melung (29/10/2015),

Live in membangun kepekaan sosial bagi siswa,” imbuhnya.

Peserta live in menginap di rumah penduduk yang profesinya bukan PNS dan perangkat desa. Tujuannya, siswa yang masih berseragam putih abu-abu ini mengikuti aktivitas keluarga yang ditinggalinya. Jika keluarganya petani, mereka akan ikut ke sawah atau ladang. Jika keluarga bekerja sebagai tukang, mereka ikut menjadi tukang.

Timbul Yulianto, Kasi Pembangunan Pemdes Melung yang dihubungi pada Kamis (19/10/2015) bercerita ada tujuh belas rumah penduduk yang ditempati peserta live in. Selepas kegiatan siang, peserta live in di Melung melakukan refleksi di dua tempat yaitu di Grumbul Depok Bawah dan Atas.

Pria yang murah senyum ini mengatakan peserta live in di Melung dijadwalkan tanam pohon pada pukul 16.00 WIB. Lokasi penanaman di dekat jembatan Kalimanggis, Grumbul Depok. Pohon yang ditanam adalah pucung, ketapang, dan pohon kembang.

Menurut Timbul Yulianto, Jumat (30/10/2015), selepas sarapan pagi, peserta live in akan meninggalkan Melung dengan menggunakan pick up terbuka. “Mereka diantar ke Hening Griya Baturraden menggunakan bak terbuka agar berasa di desa, transportasinya ala desa,” ujar pria yang merangkap sebagai Plt Sekdes ini.

Melung merupakan salah satu desa dalam lingkar belajar Gerakan Desa Membangun (GDM) yang terletak di Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Banyumas. Desa yang menjadi terkenal dengan sayur organik ini memanfaatkan teknologi informasi untuk mengangkat hal positif tentang desanya. Di Banyumas, ada beragam desa yang giat belajar dan menerjemahkan kekhasan masing-masing, misalnya Desa Dermaji di Kecamatan Lumbir lekat dengan museum desa.

Apakah artikel ini bermanfaat bagi Anda?
YaTidak