- 8 Video Pembelajaran Diproduksi Konten Kreator Kecamatan Pandaan, Pasuruan - 28 Agustus 2024
- Ananda Senang Prakerin di Gedhe Foundation - 2 Februari 2018
- Mahasiswa IAIN Purwokerto PPL di Gedhe Foundation - 2 Februari 2018
Hampir pukul 14.00 WIB, saat peserta riuh rendah memilih kemasan produk di layar sorot. “Saya pilih yang kanan,” ujar Sugeng Priyatno dari Desa Kaliori.
Kemasan yang dipilih Sugeng kemasan produk luar negeri. Kemasan yang kiri produk dalam negeri. Produknya sama, yaitu gula semut. Bedanya, kemasan luar negeri lebih mentereng dibandingkan produk dalam negeri.
Bukan hanya Sugeng yang memiliki pendapat bahwa kemasan luar negeri lebih menarik. Yoso dari Desa Suro maupun Mulyono, S.H., Kasi Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan Kalibagor juga berpendapat serupa.
Yossy Suparyo dari Gedhe Foundation memberikan visioning terkait dengan produk desa, branding, dan marketplace. Dia juga mengingatkan bahwa per 31 Desember 2015, Indonesia menjadi bagian dari Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
Gedhe Foundation memfasilitasi Temu Admin Website Desa se-Kecamatan Kalibagor pada pertengahan Desember 2015. Peserta dari pelbagai desa, yaitu Wlahar Wetan, Kaliori, Srowot, Suro, Kalibagor, Petir, Kalicupak Kidul, Kalicupak Lor, Karangdadap, Pekaja, Pajerukan, dan Kalisogra Wetan bersemangat mengikuti pertemuan tersebut.
Pertemuan pada Selasa ini membahas sejumlah agenda, yaitu diskusi teknis perpanjangan website desa dengan domain desa.id dan diskusi potensi desa.
Berdasarkan Peraturan Menteri Kominfo No. 5 tahun 2015 dan hasil rapat Forum Nama Domain Indonesia, domain desa.id mulai didaftarkan melalui http://domain.go.id sejak 1 Juli 2015.
Acara yang berlangsung di ruangan PKK Kecamatan Kalibagor ini dibuka dan ditutup oleh Sekretaris Kecamatan, Drs. Wiharyono, M.Si.
Mulyono, S.H. mengatakan Kecamatan Kalibagor berkomitmen untuk mendukung desa memanfaatkan website desa.
Menurutnya, website desa bisa dimanfaatkan untuk mengangkat produk-produk unggulan desa agar dapat diketahui oleh khalayak luas. Harapannya, roda perekonomian desa menjadi meningkat.
“Saya usul, lain kesempatan, temu admin website desa membahas penulisan potensi desa,” ujar Puryanto dari Desa Petir.
Kemampuan pemerintah desa masih seputar penanganan administrasi dan tugas perbantuan. Mereka sangat minim pengalaman dalam pengembangan program ekonomi sehingga acapkali tergagap bila membahas permasalahan tersebut. Upaya untuk meningkatkan kapasitas pemerintah desa dalam menumbuhkan perekonomian desa sangat diperlukan, seperti bussiness plan, manajemen produksi, branding, pemasaran, dll