Gedhe Nusantara

Gedhe Nusantara menggelar konsolidasi pelatih untuk perbaikan desain pelatihan produksi video pembelajaran, Kamis (9/2) di Ruang Rapat HAY Bakti Nusantara, Jalan Sultan Agung 33, Purwokerto Selatan, Banyumas. Konsolidasi pelatih bertujuan untuk membahas revisi desain pelatihan 2022 yang akan digunakan pada pelatihan untuk 2023.

Dewan pakar Gedhe Nusantara, Sutardjo, berpendapat desain pelatihan 2022 sudah terbukti efektif diterapkan di lapangan. Aktivitas produksi video pembelajaran sudah dapat dilakukan oleh masyarakat desa. Namun, ada sejumlah tantangan baru yang harus diadopsi dalam pelatihan 2023 mendatang untuk meningkatkan produktivitas dan penguatan jaringan kerja konten kreator desa.

“Berkat desain yang bagus, output pelatihan sudah melebihi target. Kita hanya menargetkan pelatihan produksi video bersama masyarakat di 18 desa dapat menghasilkan 90 video. Amazing, kita dapat memproduksi 135 video,” jelasnya.

Waktu produksi video juga tidak terlalu lama. Meski pelatihan dilaksanakan selama 5 hari, pada akhir pelatihan semua peserta sudah dapat memproduksi video pembelajaran. Para pelatih hanya memberi catatan-catatan penting untuk perbaikan kualitas video.

Para pelatih sepakat modul pelatihan produksi video 2022 belum memilah secara tegas antara pelatihan tingkat dasar dan pelatihan tingkat lanjut. Mereka percaya pemilahan tingkatan pelatihan akan memudahkan pelatih, peserta, dan panitia dalam penyelenggarakan paket pelatihan produksi video pembelajaran.

Selain pemilahan tingkatan pelatihan, tantangan baru yang akan diadopsi dalam pelatihan 2023 adalah penajaman konsep video untuk perubahan (video for change). Alur cerita dalam video mampu memberikan dampak emosional yang kuat para pemirsanya. Video juga dapat menjangkau beragam kalangan dengan mudah, segemen yang luas dan bervariasi.

“Video dapat digunakan untuk membangun kekuatan perubahan sosial secara efektif. Itu inti dari pendekatan video for change,” tambah Sutardjo.

Para pelatih yang hadir dalam konsolidasi antara lain Yossy Suparyo, Sungging Septivianto, Triadi Widianto, Herliana, Rima Dias Ramadhani, Novanda Alim Setya Nugraha, Elok Dinda Pratiwi, Saring Supandoyo, Arik Cahya Wardhana, dan Sahdi Sutisna. Sebagian pelatih terlibat dalam pelatihan produksi video tahun 2022, sebagian yang lain merupakan tenaga baru yang akan dilibatkan pada 2023.

Apakah artikel ini bermanfaat bagi Anda?
YaTidak